Udang vaname kini menjadi salah satu jenis udang yang banyak diminati untuk dibudidayakan. Hal ini karena udang vaname lebih tahan terhadap penyakit dan pertumbuhannya cepat. Udang vaname biasanya sudah siap panen saat berumur 3 bulan. Kalau ternyata umur 3 bulan belum siap panen, bisa mengindikasikan adanya keterlambatan pertumbuhan. Yuk simak informasi berikut ini tentang bagaimana cara mempercepat pertumbuhan udang vaname!
Daftar Isi
4 Penyebab Umum Udang Vaname Lambat Tumbuh
Beberapa faktor yang menyebabkan lambatnya pertumbuhan udang vaname, yaitu:
1. Kualitas Air Tambak Buruk
Warna air tambak yang keruh, salinitas air yang buruk, kandungan amoniak dan nitrat yang tinggi, oksigen terlarut yang terlalu sedikit, dan pH yang tidak ideal bisa membuat udang vaname stress, keracunan, kesulitan untuk tumbuh besar, dan bahkan bisa menyebakan kematian massal.
2. Pemberian Pakan yang Tidak Optimal
Pemberian pakan yang over feeding juga bisa menyebabkan udang vaname lambat tumbuh. Over feeding bukan berarti banyaknya pakan yang diberikan, tapi lebih ke banyaknya pakan yang terbuang. Kalau pakan yang diberikan sedikit tapi banyak yang terbuang, berarti itu sudah termasuk over feeding.
3. Kualitas Bibit Udang Vaname Buruk
Bibit udang vaname (benur) yang buruk akan menghasilkan udang vaname yang kurang berkualitas. Ciri-ciri kualitas benur yang buruk bisa dilihat dari ukurannya yang berbeda, bentuk tubuh tidak lurus, usus tidak terisi penuh, antena tidak utuh atau rusak, ekor tidak membuka, dan tidak aktif berenang.
4. Kesalahan dalam Penebaran Bibit Saat Awal Budidaya
Kesalahan yang sering terjadi adalah melakukan penebaran saat intensitas sinar matahari tinggi dan menebarkan bibit dalam jumlah yang terlalu banyak.
5 Cara Mempercepat Pertumbuhan Udang Vaname Paling Ajib
1. Kualitas Pakan
Pakan merupakan sumber energi utama bagi pertumbuhan udang vaname. Kualitas pakan dapat menentukan kecepatan pertumbuhan udang vaname. Berikut merupakan kriteria pakan udang yang baik untuk udang vaname:
- Tidak mudah pecah dalam air agar tidak cepat terbuang
- Cepat tenggelam dalam air agar bisa segera dimakan udang
- Tidak terlalu keras agar tidak merusak organ udang
- Memiliki daya pikat agar udang semakin cepat memakannya
- Memiliki kandungan protein, lemak, karbohidrat, mineral, dan vitamin seimbang
2. Program Pemberian Pakan Udang
Program pemberian pakan udang yang tepat sasaran bisa membantu mempercepat pertumbuhan udang vaname. Salah satu cara untuk mengoptimalkan pemberian pakan yaitu dengan menggunakan mesin pemberi pakan otomatis (automatic feeder) karena bisa mengatur interval waktu pemberian pakan dengan lebih tepat dan otomatis.
3. Kualitas Air
Kualitas air yang baik akan mendukung pertumbuhan udang vaname secara optimal. Air perlu diperiksa secara teratur, bisa dilakukan satu minggu sekali pada waktu pagi hari. Air tambak juga harus selalu bersih agar udang tidak mudah stress. Berikut beberapa parameter kualitas air tambak yang baik yaitu:
- Oksigen terlarut yang berkisar 4-8 ppm. Aerator bisa meningkatkan oksigen didalam air.
- Warna air tambak yang baik adalah cokelat tua, cokelat muda, dan hijau muda. Tapi, warna air yang terbaik adalah hijau kecoklatan.
- Kandungan amoniak yang sedikit. Zat amoniak dapat dikurangi dengan membuat air terus mengalir.
- pH yang baik 7-8,5. Jika air tambak terlalu asam, maka bisa ditaburkan kapur. Jika terlalu basa, maka bisa ditebarkan air rebusan ketapang.
- Kandungan nitrat yang baik berkisar antara 0,1 mg/L hingga 2 mg/L. Kandungan nitrat dapat dikurangi dengan mengurangi sisa pakan dalam air tambak.
- Suhu yang optimal berkisar 28-300 C.
- Salinitas yang baik dalam kisaran 15-25 ppt.
4. Kualitas Benur
Benur yang berkualitas dapat diamati serta diuji baik secara visual, mikroskopis, mikrobiologis hingga tes PCR. Beberapa kriteria benur berkualitas yang dapat diamati, yaitu memiliki tubuh yang bersih dan berbentuk lurus ketika berenang, dua antena yang utuh, mata yang bersih, ekor yang selalu terbuka dan aktif berenang, serta aktif bereaksi ketika ada rangsangan pada air kolam atau ada pakan yang masuk ke kolam.
5. Monitoring dengan Pengecekan Secara Teratur
Pengecekan ini berfungsi untuk melihat laju pertumbuhan dan menjaga kelangsungan hidup udang vaname. Udang vaname yang tumbuh dengan baik akan mengalami fase pertumbuhan besar badan dan pergantian kulit.
Baca Juga: Probiotik Udang Vaname untuk Menjaga Kesehatan Udang
Atur Pakan Lebih Efektif untuk Mempercepat Pertumbuhan Udang Vaname dengan eFeeder

Salah satu penyebab udang lambat tumbuh adalah karena buruknya manajemen pengelolaan pakan. Over feeding seringkali terjadi yang menyebabkan banyaknya pakan terbuang dan malah merusak kualitas air. Padahal pakan memakan biaya paling besar didalam budidaya udang. Maka dari itu, perlu adanya pemberian pakan yang tepat agar menghasilkan panen yang maksimal.
eFeeder dari eFishery merupakan alat pemberi pakan pintar yang bisa mengatur frekuensi, takaran, dan jadwal pemberian pakan dengan akurat, tepat waktu, dan otomatis. Bapak/Ibu bisa mendapatkan eFeeder dengan harga terbaik di Aplikasi eFarm. eFarm merupakan sahabat petambak udang Indonesia dalam mengelola budidaya udang. Bapak/Ibu juga bisa mendapatkan free trial eFeeder di Aplikasi eFarm jika beruntung. Miliki Aplikasi eFarm sekarang disini!
Pertanyaan Seputar Mempercepat Pertumbuhan Udang Vaname
Beberapa hal yang dapat menyebabkan udang vaname lambat besar, yaitu kualitas air tambak buruk, pemberian pakan yang tidak optimal, kualitas bibit udang vaname buruk, dan kesalahan dalam penebaran bibit pada saat awal budidaya
Beberapa cara untuk mempercepat pertumbuhan udang, yaitu dengan memperhatikan kualitas pakan, program pemberian pakan, kualitas air, kualitas benur, dan monitoring dengan pengecekan secara teratur.